DAMAIRA.CO.ID, SUMENEP-Baznas Sumenep kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa biaya pemulangan jenazah warga Kepulauan Kangean. Korban adalah Rahmat (46), warga Desa Batu Putih, Kecamatan Kangayan, yang sebelumnya dilaporkan hilang usai terjatuh dari kapal laut rute Kalianget–Batu Guluk pekan lalu.
Jenazah Rahmat ditemukan dalam kondisi memprihatinkan oleh warga di perairan Pulau Poteran, Kecamatan Talango, dan langsung dilaporkan ke pihak keluarga.
PJ Kepala Desa Batu Putih, Moh. Syafe’i, membenarkan bahwa pihak keluarga meminta jenazah dipulangkan ke kampung halaman.
“Korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dan kondisinya sulit dikenali. Pihak keluarga berharap jenazah bisa dipulangkan,” ujarnya.
Menanggapi permintaan tersebut, Baznas Sumenep memberikan bantuan melalui program Sumenep Peduli, yang memang diperuntukkan bagi warga kurang mampu yang sedang tertimpa musibah.
“PJ Kepala Desa Batu Putih memang menghubungi kami dan memohon bantuan untuk pemulangan jenazah karena keluarga korban tidak mampu menanggung biayanya,” kata Ketua Baznas Sumenep, A. Rahman.
Ia menjelaskan, meskipun nilai bantuannya tidak besar, pihaknya berharap itu bisa sedikit meringankan beban keluarga korban.
“Bantuan ini bagian dari tanggung jawab sosial kami untuk hadir di tengah masyarakat, terutama dalam kondisi darurat seperti ini,” imbuhnya.
Program Sumenep Peduli merupakan satu dari lima program unggulan Baznas Sumenep, selain Sumenep Cerdas (pendidikan), Sumenep Sehat (kesehatan), Sumenep Makmur (pemberdayaan ekonomi), dan Sumenep Taqwa (keagamaan).