DAMAIRA.CO.ID, SUMENEP-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, secara resmi menetapkan pasangan calon nomor urut dua, Achmad Fauzi Wongsojudo – KH. Imam Hasyim, sebagai bupati dan wakil bupati terpilih dalam Pilkada Sumenep 2024.
Penetapan ini dituangkan dalam Keputusan KPU Kabupaten Sumenep Nomor 12 Tahun 2024, yang diserahkan langsung dalam acara resmi di Hotel El-Malik, Jalan Hos Cokro Aminoto Nomor 09, Kecamatan Kota Sumenep, Jumat (07/02/2025).
Momen penyerahan Surat Keputusan (SK) pengesahan ini berlangsung dengan penuh rasa syukur dan haru. Sejumlah tokoh penting hadir dalam acara tersebut, di antaranya Ketua DPRD Sumenep H. Zainal Arifin, jajaran Bawaslu, Komisioner KPU, Forkopimda, Sekda Edy Rasyadi, Polres, Dandim 0827, serta tokoh agama.
Ketua KPU Sumenep, Nurus Syamsi menjelaskan, bahwa rapat pleno ini merupakan tahapan akhir dari Pilkada Sumenep 2024 setelah adanya keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).
Ia menjelaskan, bahwa menurut undang-undang dan peraturan KPU, penetapan paslon terpilih harus dilakukan maksimal tiga hari setelah keputusan MK, baik keputusan yang diterima maupun yang ditolak.
“Karena salinan putusan MK diterima pada pukul 23.00 tanggal 5 Februari, maka kami telah menghitung hari pertama meskipun baru diterima di malam hari. Berdasarkan ketentuan yang ada, kami wajib melaksanakan penetapan pada tanggal yang telah ditentukan,” ungkap Syamsi dalam sambutannya.
Sekda Sumenep, Edy Rasyadi, dalam sambutannya, mengapresiasi kinerja KPU dan Bawaslu yang telah menyelenggarakan Pilkada dengan jujur dan adil.
“Pilkada ini telah berlangsung dengan baik dan demokratis. Hari ini, kita menyaksikan hasilnya, dan semoga bupati serta wakil bupati terpilih dapat menjalankan amanah dengan baik untuk kemajuan Sumenep,” ujarnya.
Rasa Syukur Achmad Fauzi – KH. Imam Hasyim
Saat menerima SK pengesahan sebagai bupati dan wakil bupati terpilih, Achmad Fauzi Wongsojudo mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Sumenep.
“Alhamdulillah, ini adalah amanah besar yang diberikan kepada kami. Kami berterima kasih kepada KPU, Bawaslu, Forkopimda, serta seluruh masyarakat Sumenep yang telah berpartisipasi dalam Pilkada dan menjaga kondusivitas,” ungkapnya.
Fauzi juga menegaskan bahwa dengan diserahkannya SK ini, maka saatnya bagi seluruh masyarakat Sumenep untuk kembali bersatu dan berkolaborasi membangun daerah.
“Pesta demokrasi telah usai. Kini, mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Sumenep tanpa lagi melihat perbedaan pilihan politik. Ini adalah kemenangan seluruh masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, KH. Imam Hasyim dalam sambutannya juga menekankan pentingnya persatuan setelah Pilkada. Ia mengajak semua elemen masyarakat untuk merajut kembali kebersamaan demi kemajuan Sumenep.
“Yang terpenting bukanlah siapa yang menang atau kalah, tetapi bagaimana kita semua bersatu membangun Sumenep. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mendoakan kami,” katanya.
Ia juga meminta doa agar dirinya dan Achmad Fauzi dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya.
“Semoga kami diberikan kesehatan dan kekuatan untuk mengemban tanggung jawab ini demi kesejahteraan masyarakat Sumenep,” pungkasnya.
Dengan penyerahan SK pengesahan ini, masyarakat Sumenep kini menantikan proses pelantikan resmi yang diharapkan berjalan lancar dan membawa harapan baru bagi kemajuan daerah.**