Dramatis, Evakuasi Ratusan Penumpang Kapal di Tengah Laut Usai Tertahan Selama 12 Jam Lebih

oleh
oleh

DAMAIRA.CO.ID, SUMENEP-Ratusan penumpang Kapal Sabuk Nusantara 92 terpaksa tertahan selama lebih dari 12 jam akibat cuaca buruk yang membuat kapal tidak bisa bersandar di dermaga Pelabuhan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Proses penurunan penumpang berlangsung dramatis karena ombak tinggi, angin kencang, dan perahu yang digunakan tidak dilengkapi perlindungan memadai, Minggu (16/12/2024) siang.

Dalam video yang beredar, tampak penumpang Kapal Sabuk Nusantara 92 diturunkan menggunakan perahu nelayan tradisional tanpa alat keselamatan yang layak. Ombak besar terus menghantam perahu, menambah risiko dalam proses evakuasi.

“Penumpang terpaksa menggunakan perahu karena kapal tidak bisa bersandar akibat cuaca buruk,” jelas Rahmad, Kepala UPP Pelabuhan Masalembu. Ia menambahkan bahwa para penumpang telah tertahan di atas kapal sejak Sabtu malam.

Keluarga dan kerabat penumpang terlihat menunggu dengan cemas di pinggir pantai. Minimnya perlindungan keselamatan membuat mereka khawatir akan keselamatan penumpang yang sedang dievakuasi.

Setelah lebih dari 12 jam cuaca buruk melanda perairan Masalembu, kondisi akhirnya mulai mereda, dan Kapal Sabuk Nusantara 92 berhasil bersandar di dermaga.

Kapal Sabuk Nusantara 92 sebelumnya berangkat dari Pelabuhan Kalianget pada Sabtu pagi dan dijadwalkan tiba di Pelabuhan Masalembu pada pukul 20.00 WIB. Namun, cuaca buruk di perairan memaksa kapal berlindung di sisi timur Pulau Masalembu, membuat perjalanan tertunda dan penumpang harus menunggu di kapal hingga evakuasi dilakukan.