DAMAIRA.CO.ID, SUMENEP-Siapa bilang jadi petani itu kolot, jumud dan tidak keren, faktanya justru menjanjikan seperti yang dirasakan seorang petani Pisang Cavendish di Sumenep, Jawa Timur, yang mampu meraup cuan hingga belasan juta rupiah perminggunya.
Seperti yang dirasakan salah seorang petani Pisang Cavendish di Kecamatan Dasuk, Sumenep, Raka, pemuda yang satu ini terjun ke petani yakni budidaya pisang cavendish.
Ia bercerita, pada tahun pertama menanam pisan cavendish membutuhkan waktu sekitar delapan bulan hingga panen. Jika lahan seluas satu hektar maka bisa menanam sebanyak seratus pohon pisang. Dan seratus pohon pisang bisa memanen sekitar delapan ton. Bila harga pisang cavendish Rp 4000 rupiah perkilonya, maka akan mampu meraup cuan hingga Rp 16 juta rupiah perminggunya.
“Selain dapat cuan yang menjanjikan juga banyak dapat ilmu pengetahuan dari bertani pisang cavendish,” tuturnya.
Hanya saja kata Raka, dalam budidaya pisang cavendish butuh kesabaran dan tenaga ekstra utamanya dalam perawatan. Mulai dari proses penanaman, pemupukan hingga melakukan panen dan packing yang betul-betul dilakukan secara profesional,”Sebelum dipasok pisang dibersihkan, dipilah-pilah sesuai dengan greatnya,”katanya.
Adapun pemasarannya kata dia, biasanya dikirim ke sebuah pabrik di surabaya. “Di mana pabrik tersebut setiap harinya membutuhkan sekitar 10 ton pisang cavendis per harinya,”tandasnya.(man)