Ajang Kenaikan Kelas di Sumenep Madura Dikemas dengan Karnaval Budaya

oleh
oleh

DAMAIRA.CO.ID, SUMENEP-Terdapat keunikan dari ajang kenaikan kelas yang dilakukan salah satu lembaga pendidikan pesantren di Madura.
Pada acara tahunan tersebut dikemas dengan kegiatan karnaval budaya sebagai salah satu cara untuk membumikan nilai dan tradisi dalam negeri pada para santri.

Ratusan anak didik Yayasan Nurul Huda di Sumenep Madura tampak semangat membanjiri jalanan sejauh satu kilometer dengan memakai baju adat pada Sabtu (13/07/2024).

Baju adat yang dipakai pun berasal dari ragam daerah seperti halnya adat Madura, adat Jawa, adat Nusa Tenggara Barat, adat Kalimantan dan daerah-daerah lainnya.

Selain digelar untuk tasyakuran kenaikan kelas, karnaval budaya ini dilaksanakan dalam rangka mengenalkan tradisi dan budaya pada seluruh anak didik.

Salah seorang guru Taufiqurrahman mengatakan bahwa gelaran semacam ini diharapkan dapat mengenalkan ragamnya tradisi dan adat nusantara pada semua pelajar yang hendak naik kelas.

“Tadi yang ditampilkan itu ada budaya dari Kalimantan, Jawa, Madura, Bali bahkan Nusa Tenggara Barat. Hal ini dilakukan sebagai cara mengenalkan budaya Indonesia pada semua siswa-siswi,” ungkapnya, Sabtu (13/07/2024).

Sementara itu, santri bernama Junaidi mengapresiasi langkah panitia penyelenggara dalam mengenalkan budaya lokal. Menurutnya, hal ini bisa mengedukasi anak didik dalam mengenali kekayaan budaya indonesia.

“Sehingga tidak hanya budaya luar yang masuk tetapi kekayaan budaya kita juga bisa dikenali. Sangat positif bagi kami langkah yang dilakukan pihak pesantren dan penyelenggara ini,” jelasnya.

Diketahui, karnaval budaya ini diikuti oleh pelajar dari seluruh tingkatan pendidikan. Pagelaran tersebut juga menjadi ajang reuni seluruh lulusan yayasan pendidikan pesantren nurul huda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.