DAMAIRA.CO.ID, SUMENEP-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) terus menggenjot pendapatan dari sektor wisata. Salah satunya dengan menaikkan tiket tiga wisata, yakni, Museum Keraton, Pantai Lombang dan Pantai Salopeng.
Kepala Disbudporapar Kabupaten Sumenep Moh. Iksan mengatakan, kenaikan retribusi wisata mengacu pada Peraturan daerah (Perda) Nomor 01 tahun 2024,”Nominal kenaikan tiket masuk di 3 destinasi wisata itu masih terjangkau dan ada payung hukumnya,” kata Iksan dalam keterangannya, Selasa (5/3/2024).
Iksan menerangkan, harga tiket masuk di tiga obyek wisata saat ini, yakni Pantai Slopeng dan Lombang, pada hari biasa untuk wisatawan mancanegara senilai Rp 20.000 per orang, wisatawan lokal atau Nusantara kategori dewasa senilai Rp 10.000 dan anak-anak Rp 5.000.
Namun, saat hari libur, harga tiketnya untuk wisatawan mancanegara senilai Rp 30.000, wisatawan lokal dewasa senilai Rp 15.000 dan anak-anak Rp 10.000.
Sedangkan tiket masuk ke Museum Keraton, wisatawan asing Rp 20.000, wisatawan Nusantara untuk dewasa Rp 10.000 dan anak-anak Rp 6.000.
Ia merasa yakin dengan penyesuaian retribusi yang baru, PAD sektor wisata 2024 akan terwujud. Sementara target yang ingin dicapai oleh Disbudporapar pada 2024 sebesar Rp 847 juta. Kenaikan itu akan berlaku muali awal bulan maret ini,”Kami sudah melakukan sosialisasi terkait penyesuaian kenaikan retribusi tiga obyek wisata, jadi maret ini pemberlakuan penyesuaian tarifnya,”tandasnya.(sai)
